Minggu, 06 November 2016

NAMANYA BACALIMA

Nama adalah harapan, nama adalah doa, nama juga bisa menyimpan sejarah dan kenangan. Setiap bayi yang baru lahir sudah diberikan beban yang sangat berat oleh orang tuanya. Seperti nama Muhammad, orang tuanya berharap kelak ia menjadi manusia teladan seperti nabi Muhammad SAW. 
Usia Perpustakaan Jalanan sudah satu bulan lebih, sudah saatnya diberikan nama. Focalis (Forum membaca dan menulis) menjadi opsi pertama, kemudian muncul beberapa kandidat nama seperti Komunitas Tanda Baca, Jus Aksara, Fajar Buku, Focasa (Forum baca aksara), Carasa (baca aksara baca semesta). Tapi semua itu hanya celotehan-celotehan saja. Akhirnya “Bacalima” terpilih menjadi nama komunitas yang  baru lahir ini. 
Kenapa sih Perpustakaan Jalanan ini harus deberi nama “Bacalima”? Sebenarnya buat keren-kerenan aja sih (walaupun memang terdenganrnya norak ). Tapi bukan hanya sekedar keren-kerenan, nama Bacalima pu nya makna dan pilosofi. 
Bacalah! Adalah wahyu pertama yang diturunkan kepada nabi Muhammad SAW. Dalam al-Quran kata baca dengan bentuk fi’il amr (perintah) disebutkan pada lima ayat yang berbeda. Yaitu: QS. Al-Isra: 14, QS. Al-Haqah: 19, QS. al-Muzammil: 20, QS. Al-‘Alaq: 1 dan QS. Al-‘Alaq: 3. Maka lahirlah “Bacalima”. 
Sebenarnya kata baca dalam al-Quran memiliki dua term, yaitu qa-ra-a dan ta-la. Makna qa-ra-a bukan hanya sekedar membaca teks, tapi juga membaca situasi, kondisi atau juga peka terhadap lingkungan, sedangkan ta-la terbatas pada membaca teks. Keren kan? Biasa aja sih. 
Saat ini kegiatan kami baru buka lapak Perpustakaan Jalanan di Situ Gintung setiap hari minggu. Suatu hari nanti jika komunitas ini tumbuh besar dan banyak yang ikut berpartisipasi kita akan buka kegiatan-kegiatan sosial lainnya, atau mungkin duduk bareng, ngaji, diskusi membahas karaya-kara ilmiah atau nonilmiah. Sesekali ngarep boleh kan? Kami akan sangat senang sekali jika anda semua ikut bergabung, semakin banyak yang datang maka bocah yang baru lahir bernama Bacalima ini tidak merasa kesepian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar